| Nama lengkap | Società Sportiva Lazio S.p.A. |
|---|---|
| Julukan | Biancocelesti (Putih dan Biru Langit) Aquile (Si Elang) Aquilotti (Si Elang Muda) |
| Nama singkat | LAZIO |
| Didirikan | 9 Januari 1900 |
| Stadion | Stadion Olimpico Roma, Italia (Kapasitas: 72,698[1]) |
| Ketua |  Claudio Lotito |
| Head Coach | Edoardo Reja |
| Liga | Serie A |
Mengenal lebih dekat
SS.LAZIO
SS.Lazio (Societa Sportiva
Lazio) merupakan sebuah tim sepakbola yang bermarkas di ibukta Italia, roma.
Klub yang berjuluk
biancocelesti ini berdiri pada tanggal 9 Januari 1900.
Sesuai dengan julukannya ,
Lazio identik dengan kostum utamanya berwarna biru langit. Lazio yang bermarkas
di Stadion Olimpico memiliki kapasitas 72.689 tempat duduk. Selain Lazio yang
bermarkas di Olimpico, namun ada juga tim satu kota AS. Roma,kedua tim menjadi
rival abadi sehingga setiap pertemuan kedua tim selalu panas dan berkelas, dan
lebih kita kenal dengan istilah Derby Della Kapitale.
Berbicara soal prestasi,
Lazio sampai saat ini sudah mengoleksi 2 kali gelar juara Seri A, Coppa Italia
sebanyak lima kali, Piala Super Italia sebanyak 3 kali, sedangkan untuk
prestasi Lazio di kancah eropa sudah mengoleksi gelar Piala Winners dan Piala
Super Eropa masing-masing sebanyak satu kali.
Selain sepakbola, SS.Lazio
menaungi klub olahraga yang berpartisipasi dalam 37 cabang olahraga. Sehingga
merupakan klub olahraga yang membawahi cabang olahraga terbanyak di Eropa.
Berbicara tentang simbol
Lazio yang bergambar elang, ini dipilih oleh pendiri Lazio, Luigi Bigiarelli.
Simbol elang dipilih karna
diketahui sebagai emblem dari tentara kekaisaran Romawi yang lebih dikenal
dengan istilah Aquila. Dan simbol elang ini selalu di bawa selama berperang.
Lazio dengan simbol elang mendapat julukan Le Aquile (Si Elang) dan Aquilotti
(Si Elang Muda). Setelah berubah beberapa kali simbol elangnya, saat ini simbol
Lazio menampilkan Elang Emas di atas perisai putih dengan garis biru. Dan di
dalam perisai terdapat nama klub , dan perisai tripartit kecil dengan warna
dari klub.
Berbicara tentang pendukung, saat ini Lazio memiliki suporter terbanyak berbasis
di kota Roma.
Kelompok Suporter Irriducibili Lazio mulai didirikan pada tahun 1987,
merupakan wadah suporter fanatik dari klub Lazio yang terbesar dan terbanyak
anggotanya di Italia. Tapi selama musim kompetisi 2009/2010 Banda Noantri
mengambil alih kepemimpinan atas curva Nord.
Kelompok suporter yang sangat luar biasa, selalu mendukung setiap
pertandingan Lazio, terutama saat Derby Della Capitale.
Derby Della Capitale salah satu partai terpanas di Italia, Eropa bahkan
di dunia, karena kedua klub Lazio dan Roma memiliki rivalitas sepanjang massa.
Selain dengan Roma, Lazio juga memiliki rivalitas dengan livorno karena
perbedaan pandangan politik dari pendukung dan pemimpin klub masing-masing
klub. Napoli pun termasuk rivalitas dari Lazio.
Selain rivalitas, Lazio juga memiliki teman dan kedekatan dengan
pendukung tim lain, yaitu Intermilan, Triestina, dan Hellas Verona.
Selain di Italia, Lazio juga memiliki kedekatan dengan beberapa tim di
Eropa, sebut saja Real Madrid, Espanyol, Levski Sofia, Norwich City, dan
Chelsea.
Sampai saat ini pemain yang sering bermain membela di pertandingan resmi
Lazio masih dipegang oleh Giuseppe Favalli dengan 401 penampilan dalam 12 tahun
membela Lazio.Sementara untuk rekor penampilan terbanyak di Liga Seri A di
pegang oleh Aldo Puccinali dengan 339 penampilan.
Berbicara tentang pencetak gol terbanyak selama membela Lazio, masih di
pegang oleh Silvio Piola dengan 148 gol.Sedangkan pemain Lazio yang mencetak
gol terbanyak di kompetisi eropa masih dipegang oleh Simone Inzaghi dengan 20
gol.
Soal rekor, Lazio juga mencatatkan diri memecahkan rekor dalam hal transfer
pemain.
Chistian Vieri yang dibeli dari Atletico Madrid sebesar 25.000.000 euro,
kemudian di jual ke Intermilan dengan nilai transfer 48.300.000 euro.
Juan Sebastian Veron dibeli dari sampdoria dengan nilai transfer
30.000.000 euro, kemudian di jual ke Manchester United dengan nilai transfer
42.600.000 euro.
Hernan Crespo yang dibeli dari Parma dengan nilai transfer 55.000.000
euro, di jual ke intermilan dengan nilai transfer 36.000.000 euro.
Pavel Nedved di jual ke
klub Juventus dengan nilai transfer 46.200.000 euro
Gaizka Mendieta di beli
Lazio dari klub Valencia dengan nilai transfer 43.800.000 euro.
Pada saat klub di pegang
oleh Sergio Cragnotti, pada tahun 1998 SS.Lazio mencatatkan diri sebagai klub
pertama di Italia dalam bursa saham. Dan
saat ini, saham Lazio terdistribusi 61,312% dipegang Claudio Lotitto dan
sisanya sebanyak 38,688% dimiliki pemegang saham lain termasuk masyarakat.
